Senin, 01 Juli 2013

Rasa Kebangsaan terhadap Negara


Setiap bangsa memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan bangsa lain. Memahami ciri-ciri hakiki bangsa adalah mutlak dan hendaknya usaha pemahaman ini tidak dihalangi oleh rasa kebangsaan.
a.     Tulislah makalah yang berkaitan dengan pembinaan kebangsaan Indonesia

Nasionalisme bagi Remaja Indonesia
Nasionalisme adalah berkaitan erat dengan rasa kebangsaan dan cinta terhadap bangsa. Banyak hal cara remaja Indonesia dalam mengungkapkan rasa kebangsaan mereka. Dari mengharumkan nama sekolah, lingkungan maupun negara. Salah satu rasa cinta terhadap negara yang sangat dekat dalam kehidupan kita adalah, Upacara bendera yang biasanya dilaksanakan senin pagi di instansi pendidikan maupun kantor pemerintahan. Dengan mengikuti upacara bendera, itu sama saja kita menghormati dan menghargai jasa pahlawan kita dalam merebut kemerdekaan. Selain itu dengan menghormati sesama juga termasuk rasa kebangsaan, karena sifat baik itu mencerminkan rakyat Indonesia yang ramah dan sopan. Remaja kini sangat beragam dalam menunjukkan rasa kecintaan terhadap Indonesia. Seperti pelajar yang mengikuti kejuaraan olimpiade olahraga maupun ilmu pengetahuan yang bukan hanya dapat mengharumkan nama Indonesia, namun juga dapat mengharumkan nama mereka, keluarga serta sekolah. Hal ini dapat menimbulkan pemikiran luas tentang remaja Indonesia yang tekun, berbakat serta berprestasi.
Rasa nasionalisme sangat diperlukan dalam berkehidupan, karna ini dapat menunjukkan atau menimbulkan rasa persatuan atau keakraban yang erat. Rasa nasionalisme juga dapat menjadikan suasana perdamaian di bangsa ini. rasa nasionalisme dapat dikukuhkan dengan menjadi warga egara yang baik, tatat serta mengikuti hokum ataupun peraturan yang ada di negara ini demi kelangsunga berkehidupan yang aman dan kondusif.

b.    Jawab pertanyaan berikut delam bentuk tulisan bebas dengan judul sesuai pertanyaan

1)    Apa paham kebangsaan, rasa kebangsaan, dan semangat kebangsaan

Paham kebangsaan adalah suatu pemahaman akan arti rasa cinta negara dan kesetiaan dalam kehidupan bernegara dan berbangsa. Paham kebangsaan juga dapat dikatakan sebagai rasa nasionalisme. Rasa nasionalisme sangat dibutuhkann dalam kemajuan serta perkembangan suatu negara.
Rasa kebangsaan merupakan suatu rasa, hasrat atau kesadaran yang tertanam secara alami didalam diri seseorang dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara. Rasa ini sangat diperlukan dalam berkehidupan. Rasa ini dapat membawa kesatuan dan persatuan terhadap kedaulatan Republik Indonesia. Rasa kebangsaan sangat tercemin dalam sumpah pemuda yang dideklarasikan pada 28 Oktober 1928 silam, dimana para pemuda memiliki nilai juang dan cinta terhadap Indonesia yang tinggi. Hal ini merupakan salah satu contoh kecil terhadap rasa kebangsaan Indonesia.menurut Nation and Character Building dari hasil diskusui Otho.H.Hadi dkk, menyimpulakan bahwa Rasa Kebangsaan adalah kesadaran daam berbangsa, merupakan rasa yang lahir secara alamiah karena adanya kebersamaan sosial yang tumbuh dari kebudayaan, sejarah dan aspirasi perjuangan masa lampau, serta kebersamaan dalam menghadapi tantangan sejarah masa kini. Dinaminasi kebangsaan ini dalam mencapai cita-cita bangsa berkembang menjadi wawasan kebangsaan yakni sekumpulan pikiran  yang bersifat nasional dimana suatu bangsa memiliki cita-cita kehidupan dan tujuan yang jelas. Berdasarkan rasa dan paham kebangsaan itu, timbul semangat kebangsaan dan semangat patriotisme.
Semangat kebangsaan merupakan suatu jiwa yang membara dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara. semangat kebangsaan juga bisa disebut nasionalisme. Nasionalisme merupakan rasa cinta terhadap tanah air. Sikap ini pelu dalam berkehidupan. Bila kita dapat menghargai atau mencintai negara sendiri, ini merupakan suattu kebangggan. Banyak hal untuk menunjukkan rasa cinta terhadap tenah air, seperti menghargai atau mengenang jasa pahlawan, menjaga nama baik negara dan lain sebagainya.

2)    Jelaskan pengertian wawasan kebangsaan

Wawasan kebangsaan ialah suatu pandangan atau cara pikir suatu manusia atau rakyat mengenai negara nya atau juga pengetahuan, penilaian, pandangan tentang kebangsaan secara prinsip.seperti yang kita tahu, Bhineka Tunggal ika yang berarti walaupun bereda namun satu jua. Hal itu merupaka wawasan kebangsaan yang telah ditanamkan bangsa kita dalam menuntun kita dalam berkehidupan bernegara.  Selain itu, pancasila serta Undang-Undang Dasar juga termasuk kedalam wawasan kebangsaan. Hal-hal yang disebutkan tadi bisa jadi disebut sebagai pedoman kita dalam kehidupan berbangsa. Didalam itu semua, segala suatu hal telah di atur dengan baik dan tertata dengan detail. Tujuan utamanya hanya satu, yaitu untuk menuntun rakyat dalam bernegara, berbangsa, dan dalam lingkungannya.

3)    Jelaskan pengertian wawasan Nusantara

Wawasan nusantara ialah cara pandang suatu bangsa yang telah tertenaman dalam diri dan lingkungannnya dalam eksistensi yang serba terhubung dan dalam pembangunannya di lingkungan nasional, regional, serta global. Kehidupan suatu negara selalu dipengaruhi oleh perkembangan  lingkungan strategis. Oleh karena itu, wawasan harus mampu member inspirasi pada suatu bangsa dalam menghadapi berbagai hambatan dan tantangan yng ditimbulkan oleh lingkungan strategis dalam mendapatkakn kejayaannya.pemerintah dan rakyat memerlukan suatu konsepsi berupa wawasan nasional untuk menyelenggarakan kekhidupannya. Wawasan ini dimaksudkan untuk menjamin kelangsungan hidup, keutuhan wilayah serta jati diri bangsa. Wawasan ini pula dibentuk dan dijiwai oleh paham kekuasaan dan geopolitik yang dianutnya. Beberapa teori paham kekuasaan itu ialah paham kekuasaan, paham Machiavelli, paham Kaisar Napoleon B, paham Jendral Clausewitz, paham Lenin, dan lain-lain. (*sumber:Moesadin Malik Ir., M.Si  , Pokok-Pokok Materi Pendidikan Kewarganegaraan)

4)    Peran apa yang dapat dilakukan mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa dalam menanggulangi kondisi negara yang diperlukan saat ini.

Peran mahasiswa sebagai penerus bangsa dalam menanggulangi kondisi yamg diperlukan saat ini adalah dimulai dari hal yang paling kecil yaitu  menciptakan suasana lingkungan sekitar lebih kondusif. Tidak berlaku anarkhis dalam berdemonstrasi guna mengeluarkan aspirasi. Selain itu, saling menghormati kepada sesama juga dapat menciptakan lingkungan yang damai serta nyaman. Rakyat sangat berperan penting dalam kondisi negara yang baik. Sebagai penerus bangsa, haruslah kita bersikap tenang dan lebih analitik dalam kondisi negara saat ini. karna bila kita salah langkah atau sikap dalam menghadapi kondisi negara saat ini, pastinya akan menimbulkan masalah baru. Seperti berita hangat yang sedang beredar saat ini mengenai kenaikan BBM, kita boleh beraspirasi atau mengeluarkan pendapat kita tentang penolakan kenaikan BBM, namun harus disertai dengan orasi yang mendidik bukan yang anarkis atau mengeluarkan kata-kata kasar terhadap pemerintah. Kita juga harus tahu terlebih dahulu, bahwa pemerintah menaikkan BBM karna suatu hal musabab yang tertentu. Seperti terlalu tingginya subsidi yang diberikan pemerintah terhadap bahan bakar premium yang diperuntukkan oleh kendaraan non-mewah serta angkutan umum, namun masih di nikmati oleh segelintiran orang yang mampu untuk membeli bahan bakar non-subsidi. Pemerintah dirugikan akan hal ini. ataupun karna alasan menghemat anggaran subsidi yang dapat dialihkan untuk pembangunan negara ataupun untuk subsidi dalam bidang lainnya. Kita boleh saja beraspirasi, namun harus berkepala dingin.

5)    Pada akhir-akhir ini, tindakan mahasiswa dilingkungan  kampus-kampus (demo anarkis, perkelahian, judi, narkoba, dsb) tertentu cukup memprihatinkan, yang dapat mengganggu proses belajar mengajar. Tindakan apa yang perlu untuk mengatasi hal-hal yang tidak semestinya.

Sebagai mahasiswa seharusnya-lah memiliki sikap dewasa yang tidak  merugikan diri sendiri dalam arti memakai narkoba dan hal negatif lainnya serta merugikan orang lain, seperti: tawuran, perkelahian, demo anarkis. Mahasiswa memang identik dengan pemuda yang mengedepankan demokrasi. Dewasa ini, mahasiswa disebut sebagai sekumpulan pemuda yang kritis, memiliki emosi yang meluap-luap dan terkadang menjadi barisan depan dalam hal demonstrasi membela mayarakat yang kontra akan keputusan pemerintah. Namun, kritis bukan berarti keras. Demonstrasi tidak harus dilakukan dengan kekerasan. Kata kritis kini telah melenceng dari artinya. Kini kritis sering dibarengi dengan kekerasan. Demontrasi yang semestinya berisi orasi-orasi serta pengeluaran pendapat serta mengeluarkan hak atas pemikiran atas suatu permasalahan, kini berubah menjadi ajang “kekerasan”. Harusnya lah kita sadar, bahwa kekerasan tidak akan menyelesaikan masalah. Provokator sangat berperan  dalam demonstasi anarkis ini. terkadang provokator memiliki peran yang “tidak penting”, karna hanya membuat suasana kisruh dan berjalan tidak baik yang nantinya akan merugikan arti atau tujuan dari dilakukan demondtrasi itu sendiri. Selanjutnya, tindakan mahasiswa yang buruk belakangan ini adalah judi, narkoba, dan perkelahian. Kata narkoba memang “lekat” dilingkungan anak muda jaman sekarang. Karna, pada tahap perkuliahan inilah, pergaulan mulai meluas dan berpengaruh. Biasanya, kita mudah ikut dengan pergaulan yang tidak baik bila tidak dimikinya sikap menjaga diri dan iman yang kuat. Terkadadng pergaulan yang buruk tidak hanya didapatkan dari orang dalam kampus, namun juga orang luar yang mendekati para mahasiswa untuk melalkukan hal negatif. Contohnya saja yang sedang marak adalah segelintir pemuda yang sering berkumpul diarea kampus guna mendekati anak kampus untuk menggunakan narkoba atau obat-obatan terlarang yang di klaim nya sebagai suplemen  vitamin ataupun sebagai peningkat kepercayaan diri. Hal ini bisa disebut sebagai penjebakan, yang akhirnya dapat menimbulkan ketergantungan terhadap obat-obatan itu.
Perkelahian juga sering terjadi di lingkungan kampus. Seperti perkelahian antar fakultas ataupun antar kampus yang amat disayangkan bisa terjadi. Semestinya, sesama mahasiswa dari satu lembaga pendidikan atau universitas yang sama maupun universitas yang berbeda haruslah saling rukun. Karena sebagai sesama mahasiswa haruslah saling menghargai dan menghormati halnya seperti sesame manusia sebagai  makhluk sosial. Lagi-lagi penyebab perkelahian ini ditengarai oleh hal sepele.
Untuk mengambil tindakan dalam  menanggualangi masalah ini, sebenarnya ini lebih kepada kesadaran mahasiswa itu sendiri dalam memelihara diri mereka sendiri, menciptakan lingkungan yang damai dan nyaman, serta kesadaran akan saling menghormati. Dan untuk pihak kampus sendiri, harus lebih menekankan peraturan yang tegas serta mengikat yang diperuntukan para mahasiswa yang melanggar serta mengganggu aktivitas kampus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar